Selain itu, masyarakat juga harus menjaga kebersihan lingkungan dan membuang sampah pada tempatnya.
“Pilah sampah terlebih dahulu agar bisa kita tabungkan untuk membantu perekonomian di masa pandemi Covid-19,” ujar Giyatno.
Saat ini, kabupaten Ciamis memiliki 238 bank sampah dan ada dua bank sampah induk yaitu di Rancah dan Ciamis.
Kemudian, untuk cabang bank sampah ada di 27 korwil untuk membantu masyarakat dalam menabung sampah
“Bank sampah di 27 korwil sudah berjalan. Masyarakat saat ini sudah bisa menabungkan sampahnya ke nilai rupiah,” katanya.
Ia juga berpesan agar masyarakat terus memperketat protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona yang tengah mewabah saat ini.
“Gunakan prokes setiap akan beraktivitas ke luar rumah. Selalu ikuti aturan pemerintah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid 19 di Ciamis,” pungkasnya. (GaluhID/Aldi)
Editor : Evi
