Selasa, November 12, 2024

Terkait Penolakan Pengisian BBM Mobil Tagana Ciamis, Manajemen SPBU Minta Maaf

Baca Juga

Cihaurbeuti, galuh.id – Manajemen SPBU Ciahaurbeuti meminta maaf terkait penolakan pelayanan pengisian BBM mobil Tagana Ciamis di SPBU pada tanggal 8 Januari 2019 oleh petugas pengisian SPBU tersebut.

Manager SPBU Cihaurbeuti, Martono mengakui ada kesalahpahaman yang dilakukan oleh operator pengisian BBM, “operator menganggap semua kendaraan plat merah tidak bisa dilayani dengan pengisian BBM jenis solar bersubsidi,” kata Martono.

Operator tersebut, kata Martono tidak tahu adanya pengecualian kendaraan plat merah yang bisa diisi BBM jenis solar yang bersubsidi.

“Operator kami menganggap mobil Tagana seperti mobil Telkom yang warnanya sama warna biru,” kata Martono.

“Kami segenap manajemen SPBU Cihaurbeuti meminta maaf atas kejadian tersebut. Tak ada niat sama sekali untuk menghambat dalam penanggulangan bencana,” papar Martono, Kamis (10/1/2019).

Martono berjanji ke depan kejadian seperti ini tidak akan lagi terjadi, pihak manajemen akan segera menginformasikan kepada seluruh oprator bahwa pengisian BBM plat merah yang digunakan untuk penanggulangan bencana seperti mobil tagana, ambulans dan mobil sedot tinja dan pemadam kebakaran harus dilayani.

Mobil pelanggulangan bencana milik Tagana Kabupaten Ciamis yang akan melakukan evakuasi bencana longsor di Kecamatan Cihaurbeuti

“Sekali lagi kami segenap manajemen SPBU Cihaurbeuti minta maaf atas kejadian ini sehingga terjadi kesalahpahaman,” pungkasnya.

Sebelumnya mobil tagana Ciamis yang akan menuju lokasi bencana di kecamatan Cihaurbeuti ditolak seorang petugas SPBU ketika akan mengisi BBM jenis solar bersubsidi, alasannya mobil tersebut berplat merah, padahal ada pengecualian mobil plat merah yang bisa menggubakan BBM subsidi, salah satunya mobil kebencanaan.

(Arul)

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
 
 
Berita Terbaru

DPRD Jabar Dorong Ciamis Manfaatkan Pariwisata Jadi Sumber Ekonomi Baru

Ciamis, galuh.id - Upaya untuk menjadikan sektor pariwisata sebagai salah satu sumber ekonomi utama di desa-desa di Jawa Barat...

Artikel Terkait